Jakarta launches polio immunization week, targets over 1 mln children

The Jakarta government launched the 2024 National Polio Immunization Week for children aged 0–7 on Tuesday, coinciding with National Children’s Day.

The immunization week in Jakarta involves two rounds aiming to administer two drops of the oral vaccine to at least 181,930 children daily. The province targets 1,209,303 children.

Suharini Eliawati, Jakarta’s provincial assistant for social welfare, said the local government is implementing several strategies to achieve the target.

One strategy involves conducting immunization in child-friendly public spaces, kindergartens, schools, and tourist spots.

“The Health Office has mapped out locations for the Polio Immunization Week throughout Jakarta, ensuring completion of both rounds,” Eliawati said.

The first round of immunization runs from July 23 to August 3, and the second from August 6 to 17.

Head of the Jakarta Health Office, Ani Ruspitawati, said the Polio Immunization Week aims to prevent extraordinary poliomyelitis events in Indonesia.

While Jakarta has detected no polio cases, massive immunization remains necessary.

“Jakarta is at moderate risk for polio infection, based on the WHO risk assessment,” she said, referring to the World Health Organization.

She also noted Jakarta residents’ high mobility and frequent travel to other provinces.

“High and equitable immunization coverage will protect Jakarta from polio infection,” she said.

The Polio Immunization Week will also take place at integrated health posts, local health centers, community unit offices, places of worship, and

https://scrittorincorso.net/tni-au-surveillance-aircraft-helping-search-for-missing-cita-xx/

At least 30 districts/cities in Central Java have declared emergency response status to prepare for potential drought and forest/land fires, chief of the National Disaster Mitigation Agency (BNPB), Suharyanto, informed here on Tuesday.

He conveyed the information in Semarang during the Coordination Meeting for Handling Drought in Central Java.

Suharyanto noted that some areas in Central Java, including Wonogiri, Klaten, and Cilacap districts, are prone to drought.

Local governments, together with all regional disaster mitigation agencies (BPBDs) in the province, have prepared anticipatory efforts, such as distributing clean water to Wonogiri and Klaten, he said.

“BNPB will also help distribute water to the community,” he added.

As per a report from the Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG), just 50 millimeters (mm) of rainfall may be recorded in Central Java in the third week of July 2024.

“However, the BMKG prediction of drought this year is not as severe as in 2023 because there is no El Nino in 2024,” Suharyanto added.

However, the BNPB chief reminded the public to remain vigilant because the province still has the potential to experience drought.

“We need to be vigilant, even though there were not many disasters from the beginning until the middle of the year,” he said.

In addition, the BNPB appealed to all district/city BPBDs to monitor conditions in mountains as well as landfills because the two have high risks of forest and land fires.

He expressed the hope that through the supervision, the fire disasters seen in mountains and landfills last year will not recur this year.

So far, the Central Java provincial government has anticipated the potential drought by issuing a circular letter, holding coordination meetings, and collecting data on the readiness of facilities and infrastructure in the district/city areas.

TNI-AU surveillance aircraft helping search for missing Cita XX

The Indonesian Air Force (TNI-AU) has joined the search effort for Cita XX, a landing craft tank that went missing in the Papuan waters on July 16.

Head of the Timika Search and Rescue Agency, I Wayan Suyatna, reported on Monday that the TNI-AU had deployed its B-737 surveillance aircraft for the search.

“The surveillance aircraft has arrived in Timika and will commence its mission when the weather condition is good,” Suyatna said in a press statement received in Timika, the Mimika district’s capital, Central Papua.

Cita XX left Timika port on July 15, carrying building materials for the 4G BTS project of the Ministry of Communication and Informatics (Kominfo) in Yahukimo district, Highland Papua.

The vessel, with 12 crew members, was scheduled to arrive in Lokpon, Yahukimo, on July 18, but went missing after its last contact with MV Prima Jaya on July 16.

The twelve crew members on board the missing ship were identified as Junaidi (skipper), Dedi Irawan Mualim, M. Arif Efendi, Haikal, Rusli, Agiera, Nimrot, Lukman Hakim, Samsudin, Asmoro, Suherman, and Alhakim, he added.

Suyatna said the SAR agency received a report of the missing ship on July 19 and initiated its search mission on July 20. The Indonesian Navy’s (TNI-AL) naval ship KRI Teluk Lada-512 joined the search mission.

Besides the naval ship, the TNI AL’s Third Fleet Command (Koarmada III) also deployed the Yapero III-11-17 patrol boat for the search.

Koarmada III spokesperson, Colonel R. Doni Kundrat, said the patrol boat was searching the waters from the estuary of Amamapare River in Mimika to Tiga Island in South Papua.

KRI Teluk Lada-512 focused its search on the Mimika waters, while other joint teams of rescuers used inflatable boats to track the missing ship in several estuaries in Agats and Tiga Island.

Earlier, CEO of the Telecommunication and Information Accessibility Agency (BAKTI) under the Kominfo Ministry, Fadhilah Mathar, said the search mission was underway.

“The BAKTI Kominfo continues to monitor the search efforts and will make utmost efforts to support the mission,” he added.

Lebih 100 abdi dalem Mangkunegaran terlindungi BPJS Ketenagakerjaan

Sebanyak lebih dari 100 abdi dalem Pura Mangkunegaran Solo Jawa Tengah telah terlindungi oleh program BPJS Ketenagakerjaan.

Pengageng Mangkunegaran GRAj Ancillasura Marina Sudjiwo usai menerima kepesertaan abdi dalem Pura Mangkunegaran di Solo Jawa Tengah Jumat mengatakan, jaminan perlindungan tersebut diberikan sebagai wujud kepedulian dan kesejahteraan Pura Mangkunegaran kepada abdi dalem.

“Ini upaya untuk meningkatkan kepedulian dan kesejahteraan abdi dalem, dengan catatan kinerja ditingkatkan,” katanya.

Ia menjelaskan, saat ini jumlah abdi dalem yang terlindungi oleh BPJS Ketenagakerjaan sebanyak 102 orang. Sedangkan secara total ada 217 abdi dalem yang bertugas di luar Pura Mangkunegaran.

“Kalau saat ini baru untuk abdi dalem di dalam saja yang bekerja aktif, tetapi harapan ke depannya keseluruhan akan tersebar,” katanya.

Kepala Kantor Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Jateng-DIY Isnavodiar Jatmiko mengatakan, pekerja di bawah kebudayaan berbeda dengan pekerja di sektor lain. Meski demikian, para pekerja di sektor kebudayaan tetap dianggap urgensi untuk terlindungi BPJS Ketenagakerjaan.

“Selain itu risiko tinggi seringkali tidak disadari. Jadi kalau di seni budaya kami harus mulai masuk dari yang paling berisiko,” katanya.

Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surakarta Teguh Wiyono menyampaikan pentingnya kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan, karena banyak manfaat yang bisa diterima oleh peserta.

“Selain itu, kepesertaan ini juga menjadi jaminan perlindungan jika terjadi risiko sosial saat bekerja sehari-hari,” katanya.

Ia mengatakan, dengan memperoleh perlindungan jaminan sosial melalui BPJS Ketenagakerjaan itu diharapkan dapat memberikan perlindungan diri dari berbagai hal dan risiko yang tidak diinginkan selama bekerja.

Terkait hal itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Surakarta Widyastuti Pratiwiningsih mengatakan, pemerintah sudah mengoptimalkan kepesertaan untuk penerima upah.

“Saat ini kami ikut mendorong penerima non-upah yang kami sebut pekerja rentan, termasuk abdi dalem atau yang bekerja di seni budaya,” katanya.

Polda Jambi cek kebakaran tempat penyimpanan batubara di Sungai Gelam

Ditreskrimsus Polda Jambi bersama Dinas ESDM dan Dinas Lingkungan Hidup setempat melakukan pengecekan ke tempat penyimpanan batubara yang terbakar di Desa Sungai Gelam, Muaro Jambi.

Kasubdit IV/ Tipidter AKBP Reza Khomeini di Jambi, Jumat, mengatakan bahwa tim mengecek ke lapangan terkait laporan masyarakat atas batubara yang terbakar di lokasi penyimpanannya.

Berdasarkan laporan yang masuk, masyarakat sekitar mengeluh dampak kebakaran ini. Oleh karena itu Polda Jambi bersama tiga instansi terkait langsung mengecek ke lokasi.

“Saat ini lokasi batubara yang terbakar sedang dilakukan pendinginan oleh BPBD Kabupaten Muaro Jambi dengan cara menyiram air dan menggunakan alat berat dengan membuat sekat antar tumpukan batubara agar tidak meluas dan segera padam,” kata Reza.

Reza menegaskan tindak lanjut dari pengecekan ini, Polda Jambi akan melakukan klarifikasi terhadap pemilik izin usaha pertambangan (IUP) dan pemilik lahan atas kejadian ini.

Hal ini untuk mengetahui keabsahan pihak perusahaan melakukan penambangan di lokasi tersebut.

Perwakilan Kementerian ESDM Zuhri mengungkapkan pihaknya akan melaporkan kepada Direktur Teknik dan lingkungan/Kepala Inspektur Tambang hasil temuan di lapangan, yang nantinya akan dikeluarkan rekomendasi kepada perusahaan dan ditembuskan ke Polda Jambi.

Selain itu, pihak Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jambi akan mengambil sampel kualitas udara terkait pencemaran udara akibat batu bara yang terbakar.

Ketua DPR minta pemerintah antisipasi potensi penyakit jadi pandemi

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Puan Maharani meminta pemerintah mengambil langkah antisipasi dalam memastikan sistem kesehatan nasional optimal menghadapi skenario terburuk penyakit yang berpotensi menjadi pandemi.

“Pemerintah Indonesia harus menyiapkan beberapa hal untuk memastikan agar penyakit yang berpotensi menjadi pandemi ini dapat ditanggulangi,” kata Puan dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat.

Termasuk yang perlu dilakukan pemerintah adalah mengembangkan sistem pemantauan dan pengawasan yang efektif untuk mendeteksi awal adanya penyakit baru yang berpotensi menjadi pandemi.

Puan menyinggung rilis Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) terbaru berisi daftar patogen yang berpotensi menjadi pandemi berikutnya.

Dia meminta peringatan dari WHO tersebut dijadikan perhatian mengingat penyakit-penyakit itu memiliki potensi untuk menimbulkan wabah besar dan mengancam kesehatan masyarakat.

“Data dari WHO menunjukkan adanya peningkatan patogen yang berpotensi menjadi next pandemi. Indonesia harus bersiap, termasuk upaya pemerintah memperkuat infrastruktur kesehatan di tanah air agar tidak lagi terjadi kegagapan seperti saat pandemi COVID-19 lalu,” ujarnya.

Menurut Puan, penguatan sistem kesehatan nasional untuk mengantisipasi ancaman pandemi juga harus dilakukan pada pengembangan infrastruktur laboratorium, penggunaan teknologi informasi, dan kerja sama dengan lembaga internasional.

Selain itu, dia mengingatkan pentingnya pengembangan vaksin dan obat-obatan yang efektif untuk melawan penyakit- penyakit yang berpotensi menjadi pandemi.

“Pemerintah juga harus membangun infrastruktur kesehatan yang memadai, termasuk rumah sakit, fasilitas perawatan, dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya, serta memastikan penyediaan tenaga kesehatan,” tuturnya.

Selain itu, tambah Puan, pemerintah harus memprioritaskan pengembangan strategi pencegahan yang komprehensif di tengah masyarakat, termasuk memaksimalkan kampanye kesadaran masyarakat terhadap adanya potensi pandemi.

“Misalnya, dengan menggalakkan lagi edukasi tentang protokol kesehatan 3M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak) dan 3T (testing, tracking, dan treatment),” ucapnya.

Setelah pandemi COVID-19 berakhir, dia menambahkan masyarakat perlu kembali diingatkan tentang praktik perilaku hidup sehat untuk membantu mencegah penyebaran penyakit.

“Saya rasa kita sudah punya modal dari pengalaman saat menghadapi pandemi COVID-19 lalu, tetapi bukan berarti kita abai terhadap ancaman penyakit lain sehingga masyarakat harus selalu diingatkan untuk waspada dengan berperilaku hidup sehat,” katanya.

Dia meminta pemerintah mengembangkan sistem informasi yang efektif untuk mengumpulkan dan menganalisis data terkait penyakit- penyakit yang berpotensi menjadi pandemi dalam rangka meningkatkan kemampuan negara dalam mendeteksi awal adanya penyakit baru.

“Tentunya ini merupakan tanggung jawab kita bersama dalam memastikan keamanan dan keselamatan masyarakat dari ancaman penyakit, dan kerja bersama ini juga membutuhkan peran serta dari masyarakat itu sendiri,” kata Puan.

Basarnas Banten cari awak KM Citra Mulya di Perairan Bojonegara Banten

Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Banten mencari awak KM Citra Mulya, Ali Zumar (49) asal Batam, Kepulauan Riau, yang dilaporkan terjatuh di Perairan Bojonegara, Kabupaten Serang, Banten.

Kasie Siaga dan Operasi Kantor Pencarian dan Pertolongan Banten Hairoe Amir Abyan Binis dikonfirmasi di Serang, Jumat, mengatakan korban adalah seorang helper kapal tersebut.

“Info awal kecelakaan kapal, man over board, satu orang terjatuh dari kapal di Perairan Bojonegara,” ujar Hairoe.

Ia menjelaskan pada hari ini sekitar pukul 00.30 WIB, perahu motor KM Citra Mulya bersandar di buoy PT Sella Putri Wulandari dengan penumpang tujuh orang untuk beristirahat.

Penumpang tersebut diantaranya satu nakhoda, dua penyelam dan empat helper.

Hairoe mengatakan kru kapal sempat mendengar jeritan minta tolong dari Ali Zumar yang sudah terseret arus laut.

“Ketika tiga kru sedang beristirahat, terdengar suara orang minta tolong. Setelah seluruh kru berkumpul, ternyata kurang satu, yakni atas nama Ali Zumar,” ujar dia.

Hairoe mengatakan pencarian hari pertama masih belum menemukan korban sehingga pencarian akan dilanjutkan pada hari berikutnya.

Pemkot Jakbar terjunkan 200 personel bersihkan kawasan Pasar Glodok

Pemerintah Kota Jakarta Barat menerjunkan 200 personel untuk membersihkan kawasan Pasar Glodok, Chinatown, Jalan Pancoran Raya, RW 01 dan 02 Glodok, Tamansari, Jakarta Barat, Jumat.

Kegiatan bersih-bersih itu merupakan bagian dari perawatan kawasan wisata yang sudah ditata oleh Pemprov DKI Jakarta seperti trotoar, saluran air, jalur hijau, jalan, dan lokasi pedagang kaki lima (PKL).

“Kerja bakti membersihkan trotoar dengan menyemprot dan menyikat kotoran dari debu dan minyak yang menempel karena ditempati oleh PKL,” kata Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto di lokasi, Jumat.

Uus menyebut kerja bakti melibatkan ratusan unsur Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan warga pada sisi kiri kawasan Pasar Glodok, Chinatown, Glodok.

“Dengan kegiatan bersih-bersih ini diharapkan warga dan PKL juga tergerak untuk melanjutkan dengan  menjaga kebersihannya sehingga kawasan Pasar Glodok yang sudah menjadi kebanggaan ekonomi Jakarta Barat dapat dipertahankan,” ucapnya.

Sementara itu, Camat Tamansari, Tumpal Hasiholan mengatakan untuk kegiatan kerja bakti massal melibatkan 200 personel gabungan.

Dalam kegiatan itu dilakukan pembersihan trotoar, saluran air, sampah, merapikan kabel optik, merapikan taman, penertiban PKL, dan lain sebagainya.

“Dengan kerja bakti di kawasan Pasar Glodok, Chinatown diharapkan dapat tercipta lingkungan yang bersih, rapih dan indah hingga sebagai pusat perekonomian jadi nyaman dikunjungi masyarakat,” kata dia.

Pertamina Patra Niaga layani avtur Juanda melalui pipa bawah tanah

PT Pertamina Patra Niaga meningkatkan layanan distribusi avtur melalui pembangunan fasilitas tangki dan hydrant fuel system di Aviation Fuel Terminal (AFT) Juanda Surabaya, Jawa Timur, sehingga bahan bakar tersalurkan melalui sistem perpipaan bawah tanah secara otomatis.

“Dengan adanya tangki dan hydrant fuel system yang baru ini, kami dapat meningkatkan ketahanan stok avtur hingga 20 hari, atau dua kali lipat dari kapasitas sebelumnya,” ujar Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.

Hal tersebut, kata dia melanjutkan, mendukung kelancaran operasional penerbangan di Terminal 2 Bandara Juanda untuk menjadi lebih andal.

Riva menjelaskan bahwa pembangunan fasilitas tersebut merupakan langkah strategis untuk memperkuat operasional bisnis perusahaan dan meningkatkan layanan kepada para pelanggan.

Dengan sistem ini, lanjut dia, avtur dari tangki timbun di AFT Juanda disalurkan melalui sistem perpipaan bawah tanah secara otomatis. Proses pengisian pesawat udara juga akan menggunakan armada truk jenis hydrant dispenser.

Lebih lanjut, Riva Siahaan menambahkan bahwa fasilitas baru ini juga dirancang untuk menyesuaikan karakteristik layanan penerbangan di Terminal 2 Bandara Juanda yang mayoritas melayani penerbangan internasional.

“Kami memahami bahwa penerbangan internasional, seperti penerbangan umroh dan maskapai asing dengan pesawat wide body, membutuhkan volume avtur yang besar. Dengan hydrant dispenser yang memiliki laju alir (flowrate) penyaluran avtur dua kali lebih cepat, kami dapat memenuhi kebutuhan ini dengan lebih efisien,” kata dia menjelaskan.

Selain itu, Riva menambahkan penyaluran avtur melalui hydrant ini pun telah melewati filtrasi dengan teknologi terbaru dan standar global untuk menjaga kualitas avtur yang disalurkan ke maskapai.

Pembangunan fasilitas tangki dan hydrant fuel system ini juga telah mendapatkan verifikasi dan pernyataan layak operasi dari Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub pada bulan Juni 2024 dan Direktorat Jenderal Migas Kementerian ESDM pada Juli 2024.

Selain itu, peralatan yang dipasang telah dilengkapi dengan fitur health, safety, security and environment (HSSE/kesehatan, keselamatan, keamanan dan lingkungan), seperti perlindungan terhadap api, perlindungan terhadap petir, serta perlindungan katodik yang mengacu kepada standar yang dipersyaratkan oleh Internasional.

“Saat ini, proses pengisian pesawat udara dengan hydrant fuel system sudah diimplementasikan di sejumlah bandara besar lainnya seperti Soekarno-Hatta Jakarta, Ngurah Rai Bali, Hang Nadim Batam, Kualanamu Medan dan Yogyakarta International Airport (YIA),” kata dia.

LPDUK dan PB PON XXI wilayah Sumut sepakat kerjasama pengelolaan dana

Lembaga Pengelola Dana dan Usaha Keolahragaan (LPDUK) Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora RI) dan PB PON XXI Tahun 2024 Aceh-Sumatera Utara Wilayah Sumatera Utara (Sumut) sepakat untuk melakukan kerja sama pengelolaan dana komersial PON 2024.

Kesepakatan itu dituangkan dalam perjanjian kerja sama yang ditandatangani oleh Pelaksana Tugas (Plt) Direktur LPDUK Kemenpora Indra Jayaatmaja bersama Ketua Harian PB PON XX Wilayah Sumut Baharuddin Siagian di Kantor LPDUK Kemenpora Jakarta, Jumat.

“Penyelenggaraan PON 2024 Aceh-Sumut Khusus di Wilayah Sumatera Utara, selain pembiayaan yang bersumber dari APBN dan APBD juga akan membutuhkan dan menggunakan pembiayaan yang bersumber dari sponsorship atau dana komersial lain, sehingga sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan harus dikelola dan diadministrasikan melalui LPDUK, karena merupakan PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak),” kata Indra Jayaatmaja dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta.

“Dengan adanya kerja sama ini, mudah-mudahan PON 2024 khusus di Wilayah Sumatera Utara dapat sukses dalam administrasi dan penyelenggaraan.”

Dengan adanya perjanjian tersebut, LPDUK Kemenpora dan PB PON XXI Wilayah Sumut akan bersama-sama mencari, menggalang, dan mengelola dana komersial secara efisien, efektif, akuntabel, dan transparan.

Dana komersial yang dimaksud adalah pendapatan yang diterima dari masyarakat dan/atau badan usaha dalam bentuk uang, barang dan/atau jasa untuk penyelenggaraan PON yang bersumber dari kegiatan sponsor, sport labelling, jual beli produk sarana olahraga, hak siar dan lain-lain sesuai dengan Peraturan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2024 tentang Pengelolaan Pendapatan dari Layanan Keolahragaan dan peraturan terkait lainnya.

Seluruh pendapatan komersial PON XX Wilayah Sumut akan ditampung dan dicatatkan oleh LPDUK dan kemudian disalurkan kembali sesuai dengan kebutuhan PB PON XX Wilayah Sumut.

Ketua Harian PB PON XX Wilayah Sumut Baharuddin Siagian berharap kerja sama dengan LPDUK bisa membantu terutama dalam pengelolaan sponsor sehingga PON XXI di Wilayah Sumut berjalan sukses, lebih semarak, dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

“Kita juga berharap LPDUK bisa hadir dengan membawa sponsor, sehingga ini akan berdampak besar pada perkembangan industri olahraga di daerah,” ujar Baharuddin.

Dewan Pengawas LPDUK Ferry Kono mengapresiasi kerja sama LPDUK dan PB PON XX Wilayah Sumut sebagai pertemuan baik untuk bersinergi dalam menyukseskan multicabang nasional empat tahunan itu.

“Masukan Ketua Harian PB PON XX Wilayah Sumut agar LPDUK bisa menggairahkan industri olahraga di daerah menjadi masukan sangat positif dan harus digarisbawahi oleh para pejabat pengelola dan pegawai LPDUK,” ujar Ferry Kono.