AS Setop Semua Bantuan Luar Negeri Kecuali Israel dan 1 Negara Lain

Presiden AS Donald Trump menyampaikan pidato khusus dari jarak jauh selama pertemuan Forum Ekonomi Dunia (WEF) tahunan ke-55 di Davos, Swiss, 23 Januari 2025. (REUTERS/Yves Herman)

Pemerintah Amerika Serikat (AS) berencana menyetop bantuan militer kepada asing. Namun mengecualikan dua negara yakni Israel dan Mesir.

Informasi ini berasal dari laporan Wall Street Journal yang melihat sebuah pesan yang dikirim ke kedutaan besar AS. Pesan itu tak merinci besaran bantuan yang ditangguhkan, namun tidak ada dampak bagi bantuan untuk sekutu di Timur Tengah.

“Tidak mungkin mengakses informasi yang cukup di satu tempat sekarang untuk menentukan apakah politik dan kepentingan bantuan asing didukung alokasi tidak diduplikasi, efektif dan konsisten dengan kebijakan luar negeri Presiden Trump,” kata pesan tersebut, dikutip Sabtu (25/1/2025).

Akan ada peninjauan menyeluruh terkait program bantuan selama 85 hari. Setelah itu Menteri Luar Negeri Marco Rubio akan merekomendasikan hasil dari tinjauan kepada presiden AS Donald Trump.

“Keputusan untuk melanjutkan, memodifikasi atau menghentikan program dibuat setelah peninjauan,” jelas pesan itu.

Informasi ini ditanggapi beberapa orang sebagai bagian dari kebijakan Trump “America First”. Kebijakan akan memikirkan apakah sesuai dengan agenda yang telah disiapkan oleh Trump.

“Penangguhan dan peninjauan bantuan jadi tanda pendekatan agresif yang diambil pemerintahan baru memastikan bantuan asing sesuai dengan agenda budaya,” jelasnya.

Sebaliknya, sejumlah mantan pejabat menilai pengurangan bantuan bisa menghambat AS bersaing dengan musuh bebuyutannya, China.

Pada masa pemerintahannya pertama dulu, Trump pernah mengusulkan memotong anggaran milik Departemen Luar Negeri hingga sepertiganya. Namun ide tersebut ditolak Kongres.

Kas138

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*