PT Kereta Api Indonesia Persero Daerah Operasi (Daop) 9 Jember melayani sebanyak 93.495 penumpang selama libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H atau pada periode 4-7 September 2025.
“Momentum libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW dimanfaatkan masyarakat untuk bepergian ke sanak saudara atau teman dengan menggunakan transportasi kereta api,” kata Manajer Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember Cahyo Widiantoro di Kabupaten Jember, Jawa Timur, Senin.
Menurut dia, total volume penumpang pada periode 4-7 September 2025 mencapai 93.495 orang dengan rincian penumpang berangkat dari stasiun di wilayah Daop Jember sebanyak 46.759 orang dan penumpang tiba di stasiun sepanjang Pasuruan hingga Banyuwangi sebanyak 46.736 orang.
“Terjadi kenaikan sekitar 11 persen dibandingkan dengan pekan lalu di periode yang sama yakni tercatat sebanyak 84.561 penumpang,” tuturnya.
Ia menjelaskan peningkatan jumlah penumpang pada libur panjang Maulid Nabi tersebut menunjukkan bahwa kereta api tetap menjadi pilihan utama masyarakat dalam melakukan perjalanan, baik untuk pulang kampung, berwisata, maupun kegiatan lainnya.
Untuk KA Komersial dengan volume tertinggi adalah KA Logawa relasi Ketapang-Purwokerto sebanyak 2.254 penumpang dan KA Mutiara Timur relasi Ketapang-Surabaya Pasarturi sebanyak 2.004 penumpang.
Untuk KA subsidi/PSO dengan volume tertinggi adalah KA Probowangi relasi Ketapang-Surabaya Gubeng sebanyak 4.490 penumpang dan KA Sritanjung relasi Ketapang-Lempuyangan sebanyak 3.714 penumpang.
“Kami terus berkomitmen memberikan layanan terbaik bagi seluruh penumpang karena kereta api tetap menjadi moda transportasi yang banyak dipilih masyarakat karena memiliki sejumlah kelebihan dibandingkan moda transportasi lain,” katanya.
Selain mampu mengangkut penumpang dalam jumlah besar, kereta api juga menawarkan perjalanan yang lebih aman, nyaman, bebas macet, serta terjangkau. Dengan ketepatan waktu keberangkatan dan kedatangan yang terjaga, kereta api menghadirkan kepastian perjalanan yang sulit diperoleh dari moda darat lainnya.
“Tidak hanya itu, kereta api juga dikenal sebagai transportasi berkelanjutan (sustainable transport) yang ramah lingkungan. Emisi karbon per penumpang jauh lebih rendah dibandingkan moda transportasi jalan raya atau udara, sehingga mendukung upaya pengurangan polusi dan keberlangsungan lingkungan hidup,” ujarnya.
KAI Daop 9 Jember menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada masyarakat yang telah mempercayakan perjalanan libur panjangnya menggunakan kereta api.
“Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan para pelanggan yang telah memilih kereta api sebagai moda transportasi andalan dan tetap mengimbau penumpang agar selalu memperhatikan jadwal keberangkatan, menjaga barang bawaannya, serta tetap mengutamakan keselamatan dan kenyamanan selama perjalanan,” katanya.
Dengan meningkatnya animo masyarakat, KAI Daop 9 Jember akan terus menjaga kesiapan operasional, mengedepankan pelayanan prima, serta menghadirkan pengalaman perjalanan yang aman, nyaman, ramah lingkungan dan berkelanjutan bagi para penumpang.