SPPG perluas akses gizi hingga pesantren dan desa di Banten

SPPG perluas akses gizi hingga pesantren dan desa di Banten

Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) resmi diluncurkan di Kabupaten Serang, Banten, sebagai program strategis untuk memperluas akses gizi seimbang, khususnya bagi masyarakat perdesaan dan santri di pesantren.

Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana mengatakan hal ini merupakan investasi jangka panjang untuk menyiapkan generasi sehat dan produktif.

Dadan saat peresmian SPPG di Pondok Pesantren Bai Mahdi Sholeh Ma’amun, Serang, Jumat, mengatakan SPPG bukan hanya soal memberi makan bergizi, tetapi juga investasi besar untuk masa depan bangsa.

“Saat ini 60 persen anak masih belum mendapat akses gizi seimbang, bahkan banyak yang tidak mampu membeli susu. Dengan SPPG, kita memastikan anak-anak dari PAUD hingga SMA dapat tumbuh sehat dan cerdas,” kata dia.

Menurut dia, keberhasilan program strategis ini memerlukan sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan partisipasi masyarakat. “Dukungan semua pihak menjadi fondasi penting menuju Generasi Indonesia Emas 2045,” ujarnya.

Kapolda Banten Brigjen Pol Hengki menegaskan Polri siap mendukung penuh keberlanjutan SPPG. “Polri sangat mendukung program ini karena kesehatan dan pemenuhan gizi adalah fondasi penting dalam membangun masyarakat yang kuat. Dengan adanya SPPG, diharapkan anak-anak dan generasi muda bisa tumbuh sehat sehingga mampu menjadi penerus bangsa yang unggul,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa peran Polri tidak sebatas pengamanan. “Kami berkomitmen untuk selalu hadir mendukung program-program pemerintah, tidak hanya di bidang keamanan, tetapi juga dalam aspek sosial dan kemanusiaan. Tugas Polri bukan sekadar menjaga kamtibmas, melainkan juga memastikan masyarakat dapat hidup sehat, aman, dan sejahtera,” katanya.

Peresmian SPPG yang dihadiri Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto, Kapolda Banten, Gubernur Banten Andra Soni, dan Forkopimda Banten ini diharapkan mampu menjawab persoalan ketimpangan gizi di daerah terpencil.

togel2win