
Setahun setelah perhelatan Olimpiade Paris 2024, sorotan terhadap turnamen bola basket putra dan putri masih terasa, di antaranya 10 momentum yang berkesan dan melibatkan pemain terbaik di dunia.
Dalam laman Federasi Bola Basket Internasional (FIBA), yang dikutip di Jakarta, Jumat, sejumlah pertandingan terekam sebagai momen yang meninggalkan kesan mendalam bagi setiap pihak yang terlibat, maupun penggemar di seluruh dunia.
FIBA melalui komentator senior Jeff Taylor, telah merangkum 10 momen terbaik yang terjadi di Paris.
Bahkan, daftar 10 momen terbaik itu dikenang sebagai salah satu edisi paling dramatis dan berwarna dalam sejarah bola basket di Olimpiade.
1. Curry pastikan emas AS
Dalam puncak daftar itu, ada aksi Stephen Curry yang mencetak tiga angka kedelapan pada laga final putra, antara timnas bola basket Amerika Serikat (AS) melawan Prancis.
Tembakan itu memastikan kemenangan AS dan menjadi salah satu momen paling berkesan dalam karier sang bintang.
2. Drama kaki di garis oleh Gabby Williams
Saat final putri, Gabby Williams yang membela timnas Prancis menyulitkan pertahanan Amerika Serikat. Dia memasukkan bola dari luar garis, tetapi wasit memutuskan kakinya menginjak garis tiga angka, sehingga hanya dihitung dua poin. Pada akhirnya AS menang 67-64.
Semifinal putra memperlihatkan kebangkitan luar biasa, saat AS membalikkan defisit 17 poin untuk mengalahkan Serbia 95-91. Hal itu terjadi berkat ketajaman Curry yang menembakkan tiga angka kesembilan dalam laga tersebut.
4. Australia rebut perunggu
Timnas putra Australia (Opals) berhasil bangkit setelah kalah di laga pembuka dari Nigeria dan akhirnya merebut medali perunggu, lewat performa 30 poin dan 13 rebound Ezi Magbegor, usai mengalahkan Belgia 85-81.
5. Jokic selamatkan Serbia
Timnas Serbia menghapus ketertinggalan 24 poin dari Australia. Megabintang NBA yang bermain di Denver Nuggets, Nikola Jokic, memimpin kebangkitan dengan 21 poin, 14 rebound, sembilan assist, dan empat steal untuk menang 95-90.